Ada banyak rumah adat di Indonesia dengan modelnya yang berbeda dan unik menjadikan setiap daerah wajib untuk dikunjungi karena perbedaan tersebut. Kalimantan Tengah sendiri termasuk ke dalam salah satu daerah yang mempunyai pemandangan yang indah, lengkap dengan suku dan budayanya yang menarik untuk dipelajari. Agar Anda bisa mengenali rumah adat Kalimantan Tengah, maka pada artikel kali ini akan membahas mengenai:
- Rumah Adat Betang, Rumah Adat Khas Kalimantan Tengah
- Rumah Betang Muara Mea, Rumah Adat Kalimantan Tengah
- Rumah Betang Damang Batu, Rumah Adat Kalimantan Tengah
- Rumah Betang Pasir Panjang, Rumah Adat Kalimantan Tengah
- Rumah Betang Toyoi, Rumah Adat Kalimantan Tengah
1. Rumah Adat Betang Khas Kalimantan Tengah
Kalimantan Tengah memiliki ibu kota yang bernama Kota Palangkaraya dan didominasi oleh tiga etnis dominan yang tinggal di daerah tersebut. Tiga etnis dominan yang berada di Kalimantan adalah etnis Dayak, Jawa dan Banjar.
Salah satu rumah adat yang berada di Kalimantan Tengah adalah rumah adat Betang. Rumah adat tersebut dihuni oleh masyarakat Dayak terutama di daerah hulu sungai yang menjadi pemukiman utama bagi masyarakat suku Dayak.
Rumah adat Betang memiliki bentuk seperti rumah panggung dan dibuat secara memanjang. Ada beberapa rumah Betang yang dibuat memiliki panjang hingga 150 meter dan dengan lebar hingga 30 meter. Rumah yang berukuran besar ini biasanya akan dihuni oleh banyak penduduk, setidaknya minimal 100 orang.
Rumah adat Batang juga bisa dikatakan sebagai salah satu rumah suku terbesar karena didalamnya terdapat satu keluarga besar sebagai penghuni utamanya dan dipimpin juga oleh seorang kepala yang bernama Pambakas Lewu.
Rumah adat Betang juga memiliki makna tersendiri yaitu menjadi sebuah pernyataan secara konkret atau sepenuhnya tentang tata pamong desa, sistem kependudukan dan bisa menjadi sebuah titik pusat bagi seluruh kehidupan masyarakat yang tinggal dan berada di dalamnya.
Rumah adat ini juga bukanlah sebuah rumah tinggal yang mewah, melainkan sebuah hunian sederhana agar masyarakat bisa tinggal dengan damai di dalamnya dan bisa hidup secara normal.
Di dalam rumah Betang juga terdapat beberapa aspek penting, seperti yang ada di bawah ini:
- Aspek penghunian yang merupakan sebuah struktur multi-keluarga permanen yang tinggal bersama di dalamnya.
- Aspek hukum karena di dalamnya mempunyai sebuah aspek kepemilikan yang sangat jelas. Rumah tersebut dimiliki oleh semua keluarga secara bersama untuk menguasai semua tanah di wilayah rumah Betang.
- Aspek ekonomi karena rumah Betang memiliki peran yang sangat penting dalam distribusi arus tenaga dan pembagian hasil antar keluarga yang ada di dalamnya.
Rumah Adat Betang yang merupakan Rumah Adat Khas Kalimantan Tengah menggunakan kayu ulin sebagai material utama bangunannya karena dikenal kokoh dan kuat.
2. Rumah Betang Muara Mea
Salah satu rumah adat Betang yang berada di Kalimantan Tengah adalah rumah adat Betang Muara Mea. Rumah Muara Mea memiliki tampilan yang lebih modern karena pada dinding dari rumah Muara Mea sudah diberikan cat serta dilukis yang membuatnya menjadi lebih menarik dan indah untuk dipandang.
Lukisan dan gambar yang berada pada dinding rumah adat ini juga dibuat sebagai salah satu identitas yang sangat khas dari masyarakat Suku Dayak.
Rumah adat Muara Mea juga masih terbilang cukup modern karena rumah adat ini dibangun sebagai salah satu cara pemerintah untuk melestarikan rumah adat dan budaya yang ada di Desa Muara Mea.
Sumber : https://www.rumah.com/panduan-properti/rumah-adat-kalimantan-tengah-37921